Anime Tonikaku Kawaii yang sudah berakhir pada di episode 12 nya dan akan mendapatkan season lanjutan, yang belum diketahui akan tayang di tahun 2023 atau tahun 2024.
Akan tetapi di manga Tonikaku Kawaii chapter 93 dan 94 mengungkapkan fakta bahwa Tsukasa memilih Nasa yang pada saat ini sudah menjadi suaminya. Mereka menikah pada saat Nasa sedang berusia 18 tahun, pada tahun tersebut di negara Jepang mereka sudah diizinkan untuk menikah.
Pada manga Tonikaku Kawaii chapter 93 dan 94 mereka berdua sedang melaksanakan resepsi pernikahan untuk Tsukasa dan Nasa, karena mereka berdua sama sekali belum merasakan resepsi pernikahan sejak mereka menikah.
Kemudian Tokiko adik angkat Tsukasa yang sudah berumur lebih dari 70 tahun ini sedang mengobrol dengan Nasa, Tokiko mengobrol mengenai Tsukasa.
Bahwa Tokiko merasa dirinya bersalah akibat memisahkan Tsukasa dengan Nasa selama 2 tahun lamanya. Pasalnya, pada saat itu Tokiko telah diyakinkan oleh Tsukasa agar bisa menikah dengan Nasa, karena Nasa telah memberikan kepercayaan penuh kepada Tsukasa pada saat Nasa mengalami kecelakaan.
Tokiko menjelaskan bahwa Tsukasa merupakan reinkarnasi dari Yukihime dan Tsukasa mewarisi ingatan dari Yukihime terdahulu. Dengan pernyataan yang tiba-tiba itu membuat Nasa kaget, karena merasa bahwa dirinya belum benar – benar mengenali Tsukasa lebih baik dalam waktu lebih dari 9 bulan ini.
Akan tetapi Nasa telah bertekad untuk mencintai Tsukasa apapun yang terjadi kepada Tsukasa, Nasa akan tetap mencintainya dan akan melindunginya.
Dengan begitu Tokiko mempercayakan “ Kakak” nya kepada Nasa agar bisa melindungi dan menggapai impian Tsukasa. Merasa telah lama mengobrol dengan Tokiko, Tsukasa langsung membawa Nasa ke tempat yang sangat sejuk dan nyaman di tepi perbukitan tersebut.
Nasa bertanya kepada Tsukasa, “mengapa dirinya ingin menikah dengannya?“ Lalu Tsukasa berkata dan kata – kata Tsukasa membuat Nasa terharu dan semakin mencintai Tsukasa lebih sayang daripada saat ini. Saat ada wanita yang tidak kau kenali, dengan tiba – tiba kau berbicara seaneh itu karena biasanya orang akan mengatakan, “eh kenapa?”
Selama itu mereka akan berdiam dalam kebingungan karena mereka diliputi oleh kecurigaan dan ketidakpercayaan. Oleh sebab itu tidak banyak orang yang bisa menjawab jawaban secepat itu tanpa ragu sama sekali.
Begitulah sifat manusia sebagai makhluk yang tak tahu arti kepercayaan itu. Meskipun sudah ada orang yang mengatakan, “aku menyukaimu” atau semacamnya.
Namun tak peduli sebanyak apapun aku mengatakannya Mereka tetap tidak akan pernah bisa percaya. Karena hal tersebut aku sangat yakin dan menyukaimu, karena kau bisa memberi kepercayaan hal tersebut kepadaku, Nasa.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan