Play.id – Apakah kamu suka nonton film His Only Son. Jika iya, maka kamu sangat wajib menontonya. Perlu di ketahui bahwa Film His Only Son adalah sebuah film drama sejarah yang terinspirasi dari kisah Abraham dan Ishak dalam Perjanjian Lama Alkitab. Film ini menceritakan tentang ujian iman dan ketaatan Abraham yang di minta oleh Tuhan untuk mengorbankan putra satu-satunya, Ishak, di Gunung Moria.
Film ini juga menampilkan konflik dalam rumah tangga Abraham dan Sarah, serta hubungan antara Abraham dan Hagar, budaknya yang melahirkan Ismael. Dari bocorannya saja sudah seru, maka sangat rugi bagi kamu jika tidak nonton film His Only Son ini.
Sejarah Pembuatan Film His Only Son
Film His Only Son di produksi oleh Commissioned Pictures dan RockBridge Productions, dua rumah produksi independen yang berbasis di San Francisco, Amerika Serikat. Film ini di sutradarai oleh David Helling, yang juga berperan sebagai produser bersama dengan Roman Medjanov dan Mike Kaney II. Naskah film ini ditulis oleh Helling dan Medjanov, berdasarkan pada cerita yang dikembangkan oleh Helling, Medjanov, Kaney, dan Scot Cooper.
Film ini di garap oleh Angel Studios, sebuah platform yang memungkinkan para pembuat film untuk mendapatkan dukungan finansial dari para donatur. Dan film ini berhasil mengumpulkan lebih dari 1 juta dolar AS dari lebih dari 64 ribu donatur dalam waktu kurang dari 80 jam. Film ini juga mendapatkan rating 72 persen dari Angel Guild, sebuah komunitas yang terdiri dari donatur Angel Studios yang memberikan masukan dan persetujuan untuk proyek-proyek film.
His Only Son pertama kali di rilis di Amerika Serikat pada 31 Maret 2023. Film ini kemudian di rilis di Indonesia pada 30 Agustus 2023, melalui kerjasama antara Angel Studios dan CGV Cinemas Indonesia. Film ini mendapat sambutan positif dari penonton dan kritikus, meskipun juga menuai kontroversi dari sebagian kalangan.
Sinopsis Film His Only Son
Film His Only Son mengisahkan tentang Abraham (Nicolas Mouawad), seorang pria yang sangat mencintai istri, anak-anak, dan Tuhan. Suatu malam, ia mendapat mimpi bahwa Tuhan memerintahkannya untuk mengorbankan putranya yang bernama Ishak (Edaan Moskowitz) di sebuah altar di Gunung Moria. Abraham bingung dan takut dengan perintah itu, tetapi ia merasa harus menurutinya.
Abraham kemudian menceritakan mimpinya kepada istrinya, Sarah (Sara Sayed), yang sangat terkejut dan marah. Sarah tidak mengerti mengapa Tuhan meminta pengorbanan itu, padahal Ishak adalah anak yang telah di janjikan Tuhan kepada mereka setelah mereka bertahun-tahun menanti. Sarah juga merasa cemburu dengan Hagar (Eta Pico), budak Abraham yang melahirkan Ismael (Youssef Osman), anak pertama Abraham.
Abraham akhirnya berangkat ke Gunung Moria bersama dengan Ishak dan dua pelayannya, Eliezer (Luis Fernandez-Gil) dan Kelzar (Ottavio Taddei). Dalam perjalanan itu, Abraham teringat dengan masa-masa ketika ia dan Sarah berjuang untuk mendapatkan keturunan, serta ketika ia berselingkuh dengan Hagar atas desakan Sarah. Abraham juga merasakan kecintaan dan kebanggaannya terhadap Ishak, anak yang cerdas dan taat kepada Tuhan.
Sesampainya di Gunung Moria, Abraham mempersiapkan altar dan mengikat Ishak di atasnya. Ia kemudian mengangkat pisau untuk menusuk Ishak, tetapi sebelum ia melakukannya, ia mendengar suara Tuhan (Daniel da Silva) yang menghentikannya. Tuhan berkata bahwa ia telah melihat ketaatan Abraham dan memberkati dia dengan janji-janji besar. Tuhan juga menyediakan seekor domba sebagai pengganti korban bakaran.
Abraham bersyukur kepada Tuhan dan memeluk Ishak dengan haru. Ia kemudian kembali ke rumahnya bersama dengan Ishak dan pelayannya. Di sana, ia bertemu dengan Sarah yang sudah menunggu mereka dengan cemas.
Dan abraham memberitahu Sarah bahwa Tuhan telah menyelamatkan Ishak dan mengulangi janji-janji-Nya kepada mereka. Sarah pun bersyukur dan memeluk Ishak dengan lega. Film ini berakhir dengan adegan Abraham, Sarah, dan Ishak berdoa bersama di depan kemah mereka.
Latar Belakang Pemain dan Tempat Film His Only Son
Film His Only Son di bintangi oleh beberapa aktor dan aktris yang berasal dari berbagai negara. Nicolas Mouawad, yang memerankan Abraham, adalah seorang aktor asal Lebanon yang telah bermain di beberapa film dan serial televisi, seperti The Writer, The Looming Tower, dan The Chosen.
Sara Sayed, yang memerankan Sarah, adalah seorang aktris asal Mesir yang juga di kenal sebagai penyanyi dan model. Edaan Moskowitz, yang memerankan Ishak, adalah seorang aktor cilik asal Israel yang baru pertama kali bermain film.
Film ini juga menampilkan beberapa aktor dan aktris lainnya, seperti Daniel da Silva (The Lord), Orestes Sophocleous (Roman centurion), Scot Cooper (The Centurion), Luis Fernandez-Gil (Eliezer), Ottavio Taddei (Kelzar), Nathan Tetreault (Comrade), Eta Pico (Hagar), Steve Judkins (Harlot), dan Youssef Osman (Ismael).
Film ini menggunakan beberapa lokasi syuting yang berada di Amerika Serikat dan Maroko. Beberapa lokasi syuting di Amerika Serikat antara lain adalah Los Angeles, California; Salt Lake City, Utah; dan Moab, Utah. Beberapa lokasi syuting di Maroko antara lain adalah Ouarzazate, Marrakech, dan Atlas Mountains.
Fakta Menarik Film His Only Son
Film ini memiliki beberapa fakta menarik yang mungkin belum di ketahui oleh banyak orang. Berikut ini adalah beberapa fakta menarik tentang film His Only Son:
- Film His Only Son merupakan film pertama yang mengangkat kisah Abraham dan Ishak secara utuh dan mendalam. Film-film sebelumnya yang berkaitan dengan kisah ini biasanya hanya menampilkan adegan pengorbanan Ishak sebagai bagian dari kisah lain, seperti The Bible: In the Beginning (1966), The Prince of Egypt (1998), dan Noah (2014).
- Film His Only Son mengambil sudut pandang Abraham sebagai tokoh utama. Film ini menampilkan perasaan dan pikiran Abraham ketika ia mendapat perintah Tuhan untuk mengorbankan Ishak, serta ketika ia menjalankan perintah itu. Film ini juga menampilkan hubungan Abraham dengan Sarah, Hagar, Ismael, dan Ishak.
Menggunakanan Bahasa Inggris Sebagai Bahasa Utama
- Film His Only Son menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa utama, tetapi juga menggunakan bahasa Ibrani, Arab, Latin, dan Yunani sebagai bahasa pendukung. Bahasa-bahasa ini di gunakan untuk menciptakan suasana otentik dari zaman Perjanjian Lama. Film ini juga menyertakan subtitle dalam bahasa Inggris untuk memudahkan penonton mengikuti dialog-dialog dalam bahasa lain.
- Film His Only Son mendapat kontroversi dari sebagian kalangan di Indonesia. Beberapa anggota DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengkritik film ini karena di anggap tidak sesuai dengan ajaran Islam. Mereka mengklaim bahwa film ini menyebarkan doktrin Kristen dan menyesatkan umat Islam. Mereka juga meminta agar film ini di tarik dari bioskop-bioskop di Indonesia.
- Film His Only Son mendapat pujian dari sebagian kalangan di Indonesia. Beberapa tokoh agama Kristen dan Katolik mengapresiasi film ini karena di anggap menggambarkan kisah Abraham dan Ishak dengan baik dan menginspirasi penonton untuk lebih taat kepada Tuhan. Mereka juga menilai bahwa film ini memiliki nilai-nilai universal yang dapat di terima oleh semua orang, seperti cinta keluarga, pengampunan, dan pengorbanan.
Demikian artikel tentang film His Only Son yang saya buat. Semoga artikel ini dapat memberikan informasi yang bermanfaat bagi Kamu. Terima kasih telah membaca sampai selesai.