Jakarta, 21 April 2025 – Dunia animasi di Indonesia menunjukkan perkembangan yang pesat dan menjanjikan, dengan semakin banyak karya lokal yang hadir dengan kualitas visual dan narasi setara standar global. Salah satu bukti nyata kebangkitan industri ini adalah film animasi JUMBO, sebuah karya drama fantasi yang menggugah emosi, serta berhasil mencuri perhatian publik berkat pendekatan visualnya yang kuat dan cerita yang menyentuh.
Di balik kesuksesan JUMBO, terdapat deretan alumni BINUS University yang memegang peran penting dalam proses kreatif dan teknis produksi film ini. Para alumni tersebut berasal dari berbagai program di bawah naungan School of Design. Beberapa nama alumni dan mahasiswa BINUS University yang terlibat langsung dalam produksi JUMBO antara lain:
– Ryan Adriandhy, Sutradara Film JUMBO
– Garry Yordan Liwang, ELRC Supervisor
– Felicia Giovanni, Character Designer
– Bagus Satria Noviantama, Graphic Designer
– Irene Roseline Then, Set & Props Designer
– Aldo Ferdian Sugiarto, R&D Artist
– Moses Judha Junianto, 3D Environment & Props Artist
– Kenneth Satriawira, Animator
– Natasha Benita, Animator
– Rizky Caesar Zulfikar, Animator
– Muchammad Ainnur Fadil, Animator
– Agil Pandri Prakoso, Associate Creative Director
– Felicia Natalie Karunia, 2D Artist
– Sufyan Tsaurie, Animation Supervisor
– Raphael Epifanio Agusta Hardjani, Lighting Artist
– Hana Afifah, Production Manager
– Santy Zakaria, Consumer Product Guidelines
– Christina Thalia Jahimin, 2D Artist
– Kezia Gumansalangi, 3D Artist Opening Bumper
– Gema Rafi Anwari, 2D Artist
Keterlibatan mereka dalam JUMBO menunjukkan bagaimana pendidikan yang diterapkan di BINUS University benar-benar mempersiapkan mahasiswa untuk terjun langsung ke industri kreatif, khususnya di bidang animasi yang memerlukan kolaborasi, ketekunan, dan pemahaman teknologi terkini.
Danendro, M.Sn., selaku Dean of School of Design BINUS University, menyampaikan kebanggaannya terhadap pencapaian para alumni, “Kami percaya bahwa dunia pendidikan harus selalu terhubung dengan kebutuhan industri. Kurikulum di School of Design BINUS University dirancang untuk mendorong kreativitas, kolaborasi, dan kesiapan kerja. Melihat para alumni kami berkontribusi nyata dalam film JUMBO adalah bukti bahwa pendekatan kami tepat. Ini bukan hanya tentang belajar membuat animasi, tetapi membentuk insan kreatif yang mampu menjawab tantangan industri.”
School of Design BINUS University berkomitmen untuk terus memperkuat ekosistem pendidikan yang selaras dengan perkembangan industri. Mahasiswa tidak hanya dibekali teori, tetapi juga pengalaman nyata melalui project-based learning, kolaborasi dengan industri, serta pemahaman mendalam terhadap storytelling, desain karakter, produksi 3D, hingga manajemen proyek kreatif.
Dengan meningkatnya kebutuhan akan konten animasi lokal berkualitas, BINUS University terus mendorong inovasi dan kreativitas generasi muda untuk menciptakan karya-karya yang mampu bersaing di panggung internasional. Ke depan, diharapkan semakin banyak animator, storyteller, dan profesional kreatif Indonesia yang lahir dari dunia pendidikan dan menjadi bagian dari transformasi industri animasi nasional.
Sumber : https://vritimes.com/id/articles/7f6a0629-82c4-11ee-b831-0a58a9feac02/aba20ff7-1e84-11f0-88b9-0a58a9feac02